Singkawang. Peringatan 1 Muharram merupakan Tahun
Baru Hijriah, mengandung peristiwa bersejarah umat Islam yang selalu
diperingati setiap tahun sebagai hari besar permulaan tahun menurut perhitungan
kalender Islam. Adapun yang menjadi titik balik atau tolak ukur diberlakukannya
peringatan 1 Muharram sebagai Tahun Baru Islam adalah merujuk kepada perjalanan
Rasulullah Muhammad SAW ketika melakukan hijrah dari Kota Mekkah ke Madinah
sesuai perintah Allah SWT.
Demikian tausiyah Kepala Sub Bagian Tata Usaha
Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, H. Azhari, S.Ag, M.Si yang pada kesempatan
ini mewakili Kepala Kankemenag Kota Singkawang ketika menghadiri kegiatan Doa
Bersama dan Tausiyah dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1442 H di
Makodim 1202 Singkawang, Senin (24/8). Hadir pada kesempatan ini Dandim 1202 Singkawang
berserta staf.
Azhari melanjutkan bahwa proses hijrahnya Nabi
Muhammad SAW dan para sahabat mengandung banyak hikmah, diantaranya ialah
setiap insan atau manusia di masa sekarang diharuskan melakukan hijrah atau
berpindah dari satu keadaan menuju maqom atau tempat yang lebih baik dalam arti
proses berpindahnya sifat-sifat buruk menuju perbaikan kebaikan. “Sehingga
peringatan 1 Muharram sebagai tahun baru Islam mampu menghadirkan momentum
berharga dan mendatangkan manfaat lahir batin bagi orang-orang yang berakal,
tidak hanya sekadar mengetahui sejarahnya saja melainkan mampu membawa i’tibar
besar bagi umat,” terangnya.(DH/skw)
0 comments:
Posting Komentar