Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang

Jl. Alianyang No.05 Kelurahan Pasiran Kecamatan Singkawang Barat Kota Singkawang 79123 Telp: (0562) 631010
VISI : Terwujudnya Masyarakat Kota Singkawang yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas, Sejahtera Lahir dan Batin dalam rangka Mewujudkan Kota Singkawang yang Harmonis, Mandiri dan Berkepribadian
 

Senin, 31 Agustus 2020

Lomba Tartil dan Fahmil Qur’an Tingkat Muallaf Singkawang Timur

0 comments


Singkawang. Dalam rangka memeriahkan Tahun Baru Islam 1442 Hijriyah, Dewan Pembina Muallaf Kecamatan Singkawang Timur mengadakan lomba Tartil Qur’an dan Fahmil Qur’an khusus untuk para muallaf yang ada di Kecamatan Singkawang Timur. Kegiatan yang dilakukan di aula kantor Kecamatan Singkawang Timur tersebut dilakukan untuk menumbuhkan dan memacu semangat para muallaf untuk meningkatkan pengetahuan terhadap Agama Islam. Kegiatan yang digelar pada hari Selasa (25/8) lalu diikuti oleh 46 peserta, yang terbagi atas 16 peserta tartil Qur’an dan 10 regu Fahmil Qur’an. Sebagai panitia pelaksana adalah dari penyuluh Agama Islam PNS dan Non-PNS Kecamatan Singkawang Timur. Acara tersebut diawali dengan seremonial yang berisi sambutan dari ketua panitia, Misnan, S.Sos.I dan sambutan Kepala KUA Kecamatan Singkawang Timur.
Setelah itu adanya penjelasan teknis lomba dari dewan juri. Setelah itu digelar lomba Tartil Qur’an dan setelah Sholat Zhuhur dilanjutkan dengan lomba Fahmil Qur’an. Keseruan terjadi pada saat lomba, khususnya saat semi final dan final lomba Fahmil Qur’an (Cerdas Cermat Al-Qur’an). Pembinaan yang dilakukan oleh Badan Pembina Muallaf Singkawang Timur tidaklah isapan jempol belaka, namun begitu memberikan buah yang manis. Hal tersebut dapat dilihat dari penampilan para muallaf saat lomba.
Dalam sambutannya Kepala KUA Kecamatan Singkawang Timur, Agus Salim, SE.I menyampaikan bahwa juara bukanlah tujuan utama dalam kegiatan ini, yang paling penting adalah dengan adanya lomba Tartil Qur’an dan Fahmil Qur’an menjadi motivasi dan contoh bagi para muallaf lainnya yang belum bisa membaca Al-Qur’an serta menjadi contoh pula bagi selain muallaf. “Muallaf saja bisa sehebat itu, apalagi kita yang Islam dari awal.” ujarnya.(Hns/skw)

0 comments:

Posting Komentar

Popular Posts